Skip to main content

Reverse Bucket List: Cara Simpel Biar Makin Bersyukur dan Termotivasi

  Puan, pernah nggak merasa hidup kayak jalan di tempat? Daftar keinginan segunung, tapi progresnya pelan dan kadang bikin down ? Nah, konsep Reverse Bucket List bisa jadi solusi yang menarik! Apa itu Reverse Bucket List? Biasanya, bucket list berisi daftar mimpi atau target yang ingin diraih di masa depan. Sedangkan, reverse bucket list justru kebalikannya: Puan membuat daftar pencapaian, momen membahagiakan, serta hal yang sudah Puan alami dan capai. Mulai dari hal besar sampai kecil yang bikin Puan bangga atau senyum sendiri.    Contohnya seperti, berani presentasi di depan umum, liburan seru bareng keluarga atau teman, membantu orang lain tanpa pamrih, atau berhasil membangun kebiasaan sehat, meski kecil.  Mengapa Reverse Bucket List Penting?  Menanamkan Rasa Syukur Alih-alih fokus pada apa yang belum tercapai, reverse bucket list mengingatkan kita pada hal-hal yang sudah berhasil dilewati. Ini membangun rasa syukur, melawan kecenderungan membandingkan ...

Reverse Bucket List: Cara Simpel Biar Makin Bersyukur dan Termotivasi

 Puan, pernah nggak merasa hidup kayak jalan di tempat? Daftar keinginan segunung, tapi progresnya pelan dan kadang bikin down? Nah, konsep Reverse Bucket List bisa jadi solusi yang menarik!

Apa itu Reverse Bucket List?

Biasanya, bucket list berisi daftar mimpi atau target yang ingin diraih di masa depan. Sedangkan, reverse bucket list justru kebalikannya: Puan membuat daftar pencapaian, momen membahagiakan, serta hal yang sudah Puan alami dan capai. Mulai dari hal besar sampai kecil yang bikin Puan bangga atau senyum sendiri.   

Contohnya seperti, berani presentasi di depan umum, liburan seru bareng keluarga atau teman, membantu orang lain tanpa pamrih, atau berhasil membangun kebiasaan sehat, meski kecil. 

Mengapa Reverse Bucket List Penting? 

  • Menanamkan Rasa Syukur

Alih-alih fokus pada apa yang belum tercapai, reverse bucket list mengingatkan kita pada hal-hal yang sudah berhasil dilewati. Ini membangun rasa syukur, melawan kecenderungan membandingkan diri, serta mengurangi tekanan dari keinginan yang belum terwujud. 

  • Meningkatkan Semangat dan Motivasi

Saat merasa down atau stuck, membuka daftar pencapaian bisa memberi ‘suntikan’ percaya diri dan semangat baru. Ini mengingatkan kita, bahwa kita sudah berhasil melewati banyak hal, memberikan energi positif untuk maju. 

  • Latihan Refleksi dan Mindfulness

Menulis reverse bucket list membantu Puan fokus terhadap proses, perjalanan hidup, dan momen bermakna, nggak hanya hasil akhir. Ini adalah bentuk self-reflection yang powerful agar lebih mindful terhadap progres dan kebahagian diri sendiri. 

Cara Membuat Reversi Bucket List 

  1. Sediakan waktu khusus untuk refleksi

Luangkan waktu 15-30 menit di tempat yang tenang. Fokus pada momen yang sudah pernah Puan lewati, baik besar maupun kecil, yang bikin bangga, bahagia, atau bersyukur. 

  1. Tulis daftar pencapaian/momen bermakna

Catat hal-hal seperti lulus ujian sulit, berani presentasi, traveling seru, membangun kebiasaan baik, atau sukses menghadapi tantangan sehari-hari. Jangan ragu memasukkan sekecil apa pun pencapaiannya, yang penting bermakna bagi Puan. 

  1. Kelompokkan dalam beberapa kategori

Misalnya, pribadi, keluarga, pendidikan, karier, dan petualangan. Cara ini dapat membantu Puan melihat pola, kategori mana yang paling membahagiakan, dan momen mana yang paling berkesan. 

  1. Tambahkan elemen visual (jika ingin)

Sertakan foto, tiket, sertifikat, atau hal yang memorabilia supaya proses refleksi semakin terasa “hidup” dan menyenangkan. 

  1. Ulangi dan perbarui secara berkala

Kapan pun merasa butuh motivasi atau setelah periode tertentu (ulang tahun, akhir tahun), tambahkan pencapain baru. Ini bisa jadi kebiasaan refleksi positif jangka panjang. 

Reverse Bucket List mengajak kita untuk menghargai setiap pencapaian dan momen berharga yang sudah dilalui, sehingga terbangun rasa syukur dan semangat baru untuk terus maju. Yuk, mulai rayakan perjalanan hidup Puan dengan membuat reverse bucket list sendiri dan rasakan bagaimana hal sederhana bisa membawa perubahan positif dalam hari-hari Puan!


Referensi:

How to Create A Reverse Bucket List and Why You Need One

3 Reason to Make A 'Reverse Bucket List' by A Psychologist

The Power of Gratitude Make A Reverse Bucket List

A Take on Simon Sinek's Reverse Bucket List




Author & Editor: Daru Sekar Arum




Comments

Rubik Puan Popular

Inner Child: Bagian dari Diri yang Ingin Didengar dan Dipeluk

  Sumber: childfoundationcenter.com Pernah nggak merasa “terlalu sensitif”, “takut ditolak”, atau “gampang merasa bersalah”, tapi Puan sendiri nggak tahu kenapa? Mungkin itu bukan Puan yang sekarang yang sedang reaktif. Bisa jadi… itu adalah anak kecil di dalam diri yang sedang terluka yang belum pernah benar-benar didengarkan. Namanya: inner child . Apa Itu Inner Child? Inner child adalah sisi diri kita yang menyimpan pengalaman, perasaan, dan luka dari masa kecil. Dia adalah versi diri kita yang dulu, yang masih polos, penuh rasa ingin tahu, tetapi rentan dan mudah terluka. Meskipun tubuh Puan tumbuh dewasa, inner child nggak ikut tumbuh. Ia tetap tinggal di sana, menyimpan kenangan baik maupun buruk, dan sering muncul dalam bentuk respons emosional yang seringkali kita sendiri nggak paham. Dari Mana Datangnya Luka Inner Child? Luka inner child bisa berasal dari hal-hal yang terlihat “biasa” tapi menyakitkan bagi Puan Dulu sering dimarahi karena menangis, jadi sekarang sulit...

Belajar dari Roti Gosong: Mengubah Kesulitan Jadi Kesempatan

Photo by Ellie Burgin Puan, pernah nggak sih ngalamin kejadian yang bikin langsung mikir, "Duh, kok hari ini aku apes banget ya?" Misalnya, salah belok di perempatan, outfit kesayangan ketumpahan kopi, atau lupa bawa dompet. Wajar banget kok kalau jadi bad mood dan bawaannya pengen ngeluh terus, tapi jangan sampai kejadian-kejadian menyebalkan itu ngerusak sisa hari Puan ya. At the end of the day , semua kesulitan itu pasti bisa dilewati dengan baik kok. Siapa tahu itu justru membawa Puan ke hal-hal baik yang nggak terduga. Masa sih? Nah, ini yang dinamain Burnt Toast Theory. Penasaran kenapa roti gosong bisa jadi filosofi hidup? Yuk, kita bahas! Burnt Toast Theory Itu Apa Sih? Burnt Toast Theory adalah cara berpikir untuk menyikapi kejadian menyebalkan dengan santai. Intinya, teori ini mengajarkan kita kalau setiap kesulitan yang kita temui itu sebenarnya lagi membuka jalan untuk sesuatu yang lebih baik. Terus, apa hubungannya sama roti gosong? Filosofi ini berasal dari gag...

Unlocking the It Girl Mindset: Rahasia Menjadi Versi Terbaik Dirimu

  Sumber: Pinterest Pernahkah Puan bertanya-tanya kenapa beberapa orang selalu terlihat mempesona, penuh percaya diri, dan memiliki aura yang membuat semua mata tertuju pada mereka? Apakah itu merupakan bawaan dari lahir atau ada rahasia di baliknya? Well , jawabannya hanya terletak pada satu hal, yaitu ‘ It Girl Mindset ’. Sebenarnya, apa sih ‘It Girl Mindset ’ itu? Yuk, simak pembahasannya pada artikel ini! Pengertian It Girl Mindset Melansir dari halaman Plum Healthy Fine , It Girl digambarkan sebagai perempuan yang memiliki percaya diri, modis, dan menjadi idaman bagi banyak orang. Mereka ini merupakan simbol dari kekuatan dan keanggunan dengan menjadi diri sendiri sebagai ciri khasnya. Seorang It Girl biasanya bangga untuk menjadi dirinya yang paling autentik. Oleh karena itu, banyak orang yang mengagumi mereka dan ingin menjadi seperti mereka. It Girl juga tidak bertindak dengan ragu-ragu, fokus pada tujuan serta pengembangan diri, dan tidak peduli dengan tanggapan buruk o...

MAGANG BERDAMPAK TALK: Membuka Jalan Menuju Karier Impian di Tempat Bergengsi

Image by: Event Documentation JAKARTA, 6 JULI 2025 -   Bloomin Area kembali hadir dengan semangat berbagi dan menginspirasi para pemuda Indonesia melalui kegiatan webinar edukatif bertajuk "Magang di Tempat Bergengsi, Siapkan Langkah Menuju Karir Impian!" pada Minggu, 6 Juli 2025. Bertempat di Zoom Meeting, acara ini sukses mengumpulkan peserta dari berbagai latar belakang pendidikan dan organisasi. Webinar ini menghadirkan pembicara inspiratif, Utari Widya Ardhana, seorang Praktisi Ex-Data Analyst Magang Kampus Merdeka di Bank Indonesia sekaligus Duta Kampus Merdeka. Dalam sesi berbagi yang berlangsung hangat dan interaktif, Utari membedah tuntas seluk-beluk Magang Berdampak (MBer), mulai dari alur seleksi, tips strategi apply, hingga pengalaman personalnya selama menjadi bagian dari institusi sebesar Bank Indonesia. Salah satu poin penting yang disampaikan Utari adalah bagaimana MBer berbeda dari magang mandiri. MBer memiliki standarisasi, project terarah, mentoring, hingga...